Selasa, 24 Mei 2011

Baby's here. Now what

Anda tidak mungkin menolak bermimpi memiliki bayi: seperti apa wajahnya, apakah akan mirip ayahnya atau bergolongan darah A, seperti Anda. Tetapi ada kemungkinan muncul keraguan, jika itu terjadi pada anak pertama, Anda tidak memiliki banyak pengetahuan tentang merawat bayi. Santai sajalah. Kami memberikan semua yang Anda butuhkan sebagai ibu baru begitu pula menghadapi bayi Anda serta minggu pertama mengalami frustasi. Mulailah dari sekarang!

Pengalaman pertama kali.
Bagaimana mendapatkan ibu ke awal yang baik saat Anda masih di rumah sakit.
Pemberian ASI secepatnya. Ketika bayi Anda berada di kamar bayi dan Anda berada di kamar perawatan,mintalah kepada perawat agar tidak memberikan apapun dalam bentuk botol. Sekalipun bayi Anda belum dapat mengisap dengan benar, Anda dapat memeras kolostrum kekuningan pendahulu untuk ASI nyata yang dikemas dengan kekebalan, meningkatkan nutrisi langsung ke mulutnya.

Berikan ruang khusus pengunjung. Keluarga dan teman akan mengunjungi Anda secepat mungkin, tetapi Anda tetap berikan ruang khusus untuk bayi Anda. Maka Anda dan tamu lainnya dapat menghabiskan waktu tanpa bayi Anda. Bayi yang baru lahir biasanya sulit untuk dekat dengan orang baru, itu adalah waktu yang tepat bagi Anda untuk meningkatkan keterikatan, Anda tatap matanya dan berbicara dengannya. Dia sudah tahu suara Anda dari dalam tubuh dan mungkin akan menenangkan.

Kenakan pakaian yang tepat untuk bayi Anda. Ketika si mungil pergi keluar rumah itu dapat menjadi momen yang menarik. Tetapi perlu diingat bayi tidak dapat mengatur suhu tubuh mereka sendiri sampai usia 6 bulan. Jadi pilihlah pakaian bayi Anda dengan baik-baik. Umumnya, cara berpakaian bayi sama dengan Anda, menyesuaikan tempat. Jangan berikan pakaian yang berlapis, ia akan berkeringat dan dapat menyebabkannya dingin. Ketersediaan udara yang masuk merupakan cara yang baik untuk bepergian.

Paham cara penggunaan kursi bayi di mobil. Minta kepada pasangan Anda untuk membawa kursi tersebut ke rumah sakit saat Anda akan pulang dari rumah sakit. Dasarnya:
1.Pemasangan harus pas di pinggul dan bahu.
2.Tali di dada harus sejajar dengan ketiak bayi Anda.
3.Kursi harus dipasang pada sudut 45 derajat sehingga bayi semi berbaring.
4.Sekali kursi terpasang, dorong atasnya keras. Seharusnya tidak bergerak
lebih dari satu inci ke segala arah.

Perawatan diri Anda sendiri.
Tips untuk menghadapi masalah setelah melahirkan dari kejang sampai depresi.
Berhadapan dengan tuntutan baru dari bayi Anda akan menjadi sulit ketika Anda mengalami depresi postpartum. Kami memiliki beberapa solusinya:
NYERI PERINEUM.
Apakah Anda memiliki episiotomi atau robekan perineum Anda selama persalinan dan harus dijahit, mungkin tidak nyaman bagi Anda untuk duduk, berjalan, atau pergi ke kamar mandi. TIPS PERAWATAN: mencoba mandi sitz (duduk dalam air hangat beberapa inci) selama beberapa menit dalam sehari; gunakan botol semprot untuk membilas tubuh dengan air hangat setelah Anda buang air kecil; daerah inti; duduk di “sebuah donat” atau bantal berbentuk tapal kuda untuk keperawatan; atau merendam bola kapas di witch hazel dan menempatkannya di bagian vital Anda.

KEJANG DAN PENDARAHAN.
Ketika rahim mulai kontraksi dan menyusut setelah melahirkan, Anda akan mengalami menstruasi seperti kejang, dengan kuantitas yang lebih banyak daripada menstruasi biasa. Jangan menggunakan tampon karena dapat memicu infeksi; kenakan pembalut saniter malam. TIPS PERAWATAN: pemberian ASI! Menyusui dapat meningkatkan produksi hormon oksitosin, dapat menjadi stimulus rahim berkontraksi dan mengurangi pendarahan. Coba bantal pemanas, mandi dengan air hangat, dan minta dokter Anda memberikan pengobatan yang aman jika Anda menyusui.

WASIR.
Pembuluh darah di sekitar dubur membengkak adalah hasil dari sembelit selama kehamilan dan atau mendorong selama persalinan itu dapat berlangsung beberapa minggu. TIPS PERAWATAN: coba mandi sitz, paket es, persiapan H atau melipat bantalan. Beberapa wanita bersumpah memasukkan sepotong kentang mentah di bokong mereka selama 10 menit dalam sehari.

“BABY BLUES” / DEPRESI POSTPARTUM.
Beberapa ibu baru mengalami kesedihan, menangis,emosi yang berubah-ubah, dan mudah marah pada hari pertama dan minggu-minggu setelah melahirkan. Ini normal, tetapi bila kondisi ini lebih parah dan bertahan lama menandakan gejala depresi pasca melahirkan. TIPS PERAWATAN: jika Anda mengalami depresi lebih dari dua minggu, hubungi dokter Anda agar mendapatkan perawatan. Kunjungi postpartum.net dan baca Beyond the Blues: A Guide to Understanding and Treating Prenatal and Postpartum depression oleh Shoshana S. Bennet dan Pec Indman.

Untuk mengurangi risiko depresi postpartum, tidurlah sebanyak yang Anda bisa (lakukan pula saat bayi tidur), terima semua bantuan yang dating dan kurangi kesendirian setiap harinya. Lakukan berjalan selama 15 menit mendorong Anda kembali bersemangat.

Hubungi dokter Anda jika Anda:
- Demam 100.4 derajat Fahrenheit atau lebih tinggi.
- Pendarahan meningkat atau gangguan vagina.
- Muntah dan mual.
- Sakit ketika buang air kecil.
- Sakit atau pembengkakan di pergelangan kaki Anda.
- Timbul kemerahan atau rasa sakit pada putting Anda ketika menyusui.
- Kemerahan, gangguan, atau rasa sakit dari episiotomi, perineal tear atau
jahitan di perut.
- Kesakitan di perut bagian bawah.
- Merasa depresi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar